Virus Wuhan: Rusia Tingkatkan Pemeriksaan Perbatasan untuk Gagalkan Penyebaran Virus
Moskow (AFP) – Rusia telah memperkuat pemeriksaan di penyeberangan perbatasan dan bandara untuk mencegah penyebaran virus baru dari China, dengan staf memindai suhu penumpang dan mengisolasi orang-orang dengan gejala yang mencurigakan, kata para pejabat, Selasa (22 Januari).
Pengawas kesehatan dan sanitasi negara itu mengatakan telah “mengambil langkah-langkah tambahan untuk memperkuat kontrol sanitasi dan karantina di titik-titik perjalanan melalui perbatasan Rusia”.
Staf diinstruksikan untuk mengisolasi orang yang diduga terinfeksi virus corona baru, dan klinik siap menerima pasien, katanya.
Bandara Sheremetyevo Moskow mengatakan kepada AFP dalam sebuah pernyataan bahwa langkah-langkah tambahan pengendalian sanitasi akan digunakan untuk memproses penerbangan dari China.
Karyawan menggunakan pemindai panas untuk mendeteksi suhu tubuh penumpang yang datang dari China saat mereka masih naik.
“Dalam kasus suhu tinggi, tim medis segera dipanggil ke pesawat,” kata Sheremetyevo.
Jika dicurigai infeksi virus corona, “penumpang segera diisolasi di ruangan khusus dan dirawat di rumah sakit di fasilitas medis khusus untuk evaluasi” menurut protokol. Tetapi sejauh ini tidak ada kasus yang terdeteksi, tambahnya.
Pengawas sanitasi juga memperingatkan orang-orang Rusia agar tidak mengunjungi Wuhan di Cina tengah tempat virus baru pertama kali muncul. Ini menyarankan wisatawan untuk pergi ke pasar dengan hewan hidup atau kebun binatang, untuk hanya minum air kemasan dan menggunakan masker wajah.
Pengawas mengatakan para ilmuwan sedang bekerja untuk mengembangkan tes diagnostik baru untuk virus menggunakan dua metode yang ada yang dapat mendeteksinya pada tahap awal.